Firman Tuhan di dalam Yoel 2:12  “…berbaliklah kepadaKu dengan segenap hatimu, dengan berpuasa, dengan menangis dan dengan mengaduh.”  Mari kita baca dengan lebih teliti lagi di dalam kitab Yoel 1:1-20, yang mengisahkan keadaan orang Israel waktu itu yang sangat memprihatinkan. Secara manusia tidak ada lagi alasan untuk berharap, sampai-sampai “Para petani menjadi malu, tukang-tukang kebun anggur meratap karena gandum dan karena jelai, sebab sudah musnah panen ladang. Pohon anggur sudah kering dan pohon ara sudah merana; pohon delima, juga pohon korma dan pohon apel, segala pohon di padang sudah mengering. Sungguh, kegirangan melayu dari antara anak-anak manusia.” (Yoel 1:11-12).

Doa Puasa Daniel yang kita jalankan besok sudah berakhir, apa yang saudara dapatkan ketika kita bersama-sama merendahkan diri dihadapan Tuhan, menangis serta menaikkan permohonan kepada Tuhan? Walaupun saudara belum mendapatkan apa-apa dari Tuhan bahkan sebuah tandapun tidak, tetaplah berdoa sampai jawabannya datang!  Puasa yang benar sangat besar kuasanya. Puasa yang benar menggerakkan tangan Tuhan untuk bertindak sehingga segala perkara dapat terjadi, dari yang tidak mungkin menjadi sangat mungkin di dalam Tuhan. Tidak saja berkat jasmani yang kita dapatkan, tetapi terlebih berkat rohani. Iman percaya meningkat dan hati menjadi teduh. Imani bahwa pemulihan sedang terjadi.

Pemulihan ekonomi, pemulihan hubungan keluarga dan yang terpenting pemulihan hubungan dengan Tuhan. Makin melekat, makin cinta Tuhan dan mengasihi sesama(HL).

Pokok doa hari ini : Berdoalah agar puasa yang disertai dengan pertobatan yang sungguh benar-benar membawa pemulihan bagi keluarga, gereja Tuhan serta bangsa dan Negara Indonesia.